MAKNA KALONDO WEI SEBAGAI WARISAN BUDAYA MASYARAKAT DI KELURAHAN PENANAE KOTA BIMA

Authors

  • Rahmi Rahmi Program Studi Komunikasi STISIP Mbojo Bima

DOI:

https://doi.org/10.59050/jkk.v8i2.52

Keywords:

Makna, Kalondo Wei, Warisan Budaya Masyarakat

Abstract

Penelitian dengan judul Makna Kalondo Wei Sebagai Warisan Budaya Masyarakat Di Kelurahan Penanae Kota Bima, dengan permasalahan sebagai berikut: 1). Bagaimana masyarakat menganggap makna kalondo wei sebagai warisan budaya di Kelurahan Penanae Kota Bima. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati. Teknik    pengumpulan    data yang digunakan yaitu wawancara, dan dokumentasi. Penentuan pengamatan observasi dalam penelitian ini penulis dalam penentuan observasi  dilakukan dengan teknik analisis yang digunakan yaitu analisis secara deskriptif kualitatif yang didahului dengan informan penelitian),  yang  menjadi informan atau  narasumber  dalam penelitian  ini terdiri dari Pemerintah Kelurahan Penanae, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda yang   ada   di   Kelurahan   Penanae   Kota   Bima.   Hasil  penelitian   dan   pembahasan menunjukan bahwa 1.) masyarakat menganggap makna kalondo wei bahwa dalam kehidupan masyarakat kelurahan penanae, tergantung dari pada masyarakat memaknai arti dari kalondo wei itu, karena pernikahan ini sudah menjadi peristiwa dan keadaan masyarakat   sebagai   tradisi   dou   mbojo   untuk   membantu   satu   sama   lain   dalam memeriahkan acara pernikahan yang dikenal dikalangan masyarakat yaitu kalondo wei yang  dimana  kalondo  wei  sebagai  budaya  warisan  yang  selalu  dijalankan  pada pernikahan berlangsung.

 

 

 

Downloads

Published

2021-11-09

How to Cite

Rahmi, R. (2021). MAKNA KALONDO WEI SEBAGAI WARISAN BUDAYA MASYARAKAT DI KELURAHAN PENANAE KOTA BIMA. Jurnal Komunikasi Dan Kebudayaan, 8(2), 86–103. https://doi.org/10.59050/jkk.v8i2.52